Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation adalah produsen truk dan bus asal Jepang yang dimiliki oleh Daimler. Perusahaan ini memiliki kantor pusat di Kawasaki-shi, Kanagawa, Jepang. Daimler AG memiliki 89,29% saham perusahaan ini, sehingga Mitsubishi Fuso adalah bagian dari divisi Daimler Trucks milik Daimler AG. Sejarah awal Fuso dimulai tahun 1932 dengan sebuah bus B46. Kemudian berkembang dengan beberapa model bus lain dan juga truk yang banyak diproduksi hingga saat ini.
Mitsubishi Fuso dan perusahaan asal Jerman Daimler memang sejak 2002 bergandengan tangan menggarap kendaraan niaga untuk dapat menguasai pasar dunia. Saat ini, Daimler sudah memiliki saham terbesar Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MTFBC) yakni sebesar 89,29 persen. Mitsubishi Motors menjual tidak hanya passenger car tapi juga truk. Sejak Daimler bergabung dengan Mitsubishi Motors membagi passenger car division dan commercial car division. Awalnya, fokus Daimler dan Fuso untuk menjual kendaraan truk untuk lokal market. Daimler yang juga merek Mercedes-Benz menjual comersial vehicle dan passenger car, namun karena Daimler lebih mengarah medium duty truck (MDT) dan heavy duty truck (HDT) sehingga tidak punya segmen di light duty truck (LDT).
Itulah yang merupakan sebuah keunggulan untuk bisa berhabung dengan Mitsubishi Fuso yang memang memiliki kekuatan di LDT market di dunia. Saat ini, Fuso-Daimler memiliki pabrik dan pabrik perakitan di sejumlah negara seperti Portugal, Turki, India, Indonesia (pabrik perakitan), dan Taiwan. Keuntungan Daimler mengakuisisi Mitsubishi Fuso karena pengalamannya. Sebab pabrik Mitsubishi Fuso di Kawasaki, Jepang selain produksi truk juga menjadi pusat Research and Development (RnD). Fuso-Daimler juga menjadikan pabrik Daimler India Commercial Vehicles (DICV) sebagai pusat RnD.
Bagi pihak Daimler, Mitsubishi Fuso memiliki pengalaman menjual truk ringan kepada pasar global. Dan mengarah sebagai market leader, sehingga selain menjual LDT untuk global market, Fuso juga menjadi global hybrid centre (GHC) bagi seluruh truk di seluruh dunia. Sehingga Fuso menjadi truk Asia yang tidak hanya kuat pemasaran di pasar Jepang namun juga di dunia.
Pabrik Mitsubishi Fuso di Kawasaki, Jepang memiliki kapasitas produksi 170.000 unit per tahun dan diekspor ke 150 negara. Ekspor truk Fuso terbesar ke Indonesia dengan total 40 persen dari kapasitas produksi selama satu tahun.
Daimler sangat serius bekerja sama dengan Mitsubishi Fuso. Daimler berinvestasi besar sekali untuk memajukan Fuso sebagai truk Asia dengan dominasi pasar 37 persen untuk global market.
Mitsubishi Fuso dan perusahaan asal Jerman Daimler memang sejak 2002 bergandengan tangan menggarap kendaraan niaga untuk dapat menguasai pasar dunia. Saat ini, Daimler sudah memiliki saham terbesar Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MTFBC) yakni sebesar 89,29 persen. Mitsubishi Motors menjual tidak hanya passenger car tapi juga truk. Sejak Daimler bergabung dengan Mitsubishi Motors membagi passenger car division dan commercial car division. Awalnya, fokus Daimler dan Fuso untuk menjual kendaraan truk untuk lokal market. Daimler yang juga merek Mercedes-Benz menjual comersial vehicle dan passenger car, namun karena Daimler lebih mengarah medium duty truck (MDT) dan heavy duty truck (HDT) sehingga tidak punya segmen di light duty truck (LDT).
Itulah yang merupakan sebuah keunggulan untuk bisa berhabung dengan Mitsubishi Fuso yang memang memiliki kekuatan di LDT market di dunia. Saat ini, Fuso-Daimler memiliki pabrik dan pabrik perakitan di sejumlah negara seperti Portugal, Turki, India, Indonesia (pabrik perakitan), dan Taiwan. Keuntungan Daimler mengakuisisi Mitsubishi Fuso karena pengalamannya. Sebab pabrik Mitsubishi Fuso di Kawasaki, Jepang selain produksi truk juga menjadi pusat Research and Development (RnD). Fuso-Daimler juga menjadikan pabrik Daimler India Commercial Vehicles (DICV) sebagai pusat RnD.
Bagi pihak Daimler, Mitsubishi Fuso memiliki pengalaman menjual truk ringan kepada pasar global. Dan mengarah sebagai market leader, sehingga selain menjual LDT untuk global market, Fuso juga menjadi global hybrid centre (GHC) bagi seluruh truk di seluruh dunia. Sehingga Fuso menjadi truk Asia yang tidak hanya kuat pemasaran di pasar Jepang namun juga di dunia.
Pabrik Mitsubishi Fuso di Kawasaki, Jepang memiliki kapasitas produksi 170.000 unit per tahun dan diekspor ke 150 negara. Ekspor truk Fuso terbesar ke Indonesia dengan total 40 persen dari kapasitas produksi selama satu tahun.
Daimler sangat serius bekerja sama dengan Mitsubishi Fuso. Daimler berinvestasi besar sekali untuk memajukan Fuso sebagai truk Asia dengan dominasi pasar 37 persen untuk global market.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »